MKnews. com

Tabalong, 6 Mei 2025 – Baru saja selesai dibangun, Jalan Tanjung-Muara Uya di Tabalong, Kalimantan Selatan, sudah amblas di beberapa titik. Kerusakan jalan provinsi sepanjang 2,3 kilometer ini memicu kecurigaan kuat adanya penyimpangan dalam proyek senilai Rp13,7 miliar yang dibiayai APBD Provinsi Kalimantan Selatan tahun anggaran 2024.

Hasil investigasi lapangan tanggal 6 Mei 2025 menunjukkan kerusakan signifikan, meliputi sekitar sepertiga badan jalan. Amblasnya jalan, bahkan hingga ke area siring, menimbulkan pertanyaan besar terkait kualitas material dan pengerjaan yang diduga tak sesuai spesifikasi teknis dan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

Dugaan korupsi semakin kuat dengan munculnya spekulasi mengenai gratifikasi, markup anggaran, dan potensi kolusi dalam proses pengadaan e-purchasing. Desakan audit menyeluruh dan pemeriksaan terhadap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pejabat Pengadaan (PP), dan kontraktor pun mengemuka.

Hingga saat ini, Dinas PUPR Kalsel belum memberikan keterangan resmi. Masyarakat berharap aparat penegak hukum dan lembaga auditor seperti BPK dan BPKP segera turun tangan untuk mengusut tuntas kasus ini dan memastikan akuntabilitas dalam pembangunan infrastruktur di Kalimantan Selatan.

 

red

@

By admin