MediakalselNews. com
Banjarmasin, 04 Februari 2025 – Semangat kebersamaan dan kepedulian semakin terasa pada hari kedua penggalangan dana untuk korban banjir di Kalimantan Selatan. Di Simpang Empat Sultan Adam atau Simpang Empat Lampu Merah Sei Anda, para relawan dari berbagai organisasi berkolaborasi untuk mengumpulkan bantuan. Kehadiran para ketua dan anggota organisasi menjadi bukti nyata kekompakan ini.
Ketua DPD PAMDI Kalsel, H. M. Suyanto, bersama Ketua DPC PAMDI Kota Banjarmasin, H. Andi Amirudin, Ketua GEPAK Kalsel, H. Anang Misran, Ketua SWI Kalsel, Sugian Noor, SE., Ketua DPC FORSA Banjarmasin, Arul Ilmi, dan Ketua Alalak Management, H. Padlan, turut serta turun ke jalan untuk mendukung aksi penggalangan dana ini.
“Semoga musibah banjir yang melanda beberapa kecamatan di Kalimantan Selatan ini segera surut,” harap H. M Suyanto. Ia juga menekankan pentingnya menjaga etika dan sopan santun selama penggalangan dana, mengingat lokasi yang strategis dan padat lalu lintas. “Jangan sampai kita mengganggu kelancaran pengguna jalan. Utamakan etika dan keselamatan,” tegasnya.
H. Suyanto mengajak semua pihak untuk merenungkan bencana ini sebagai ujian atau peringatan untuk lebih peduli terhadap lingkungan. “Apakah ini cobaan ataukah akibat dari ulah kita sendiri? Yang jelas, semua yang terjadi adalah kehendak Allah SWT,” ujarnya.
Di tengah semangat yang membara, kotak-kotak amal beredar di antara kendaraan yang berhenti. Para relawan dari Aliansi Perisai Banua dan berbagai komunitas Banjarmasin bekerja keras mengumpulkan donasi. Bantuan tak hanya terkumpul di jalanan, tetapi juga mengalir langsung ke posko pengungsian.
Koperasi Intira, misalnya, menyumbangkan sembako. “Terima kasih atas bantuan yang diberikan. Insya Allah, semua ini akan kami salurkan kepada masyarakat terdampak,” ujar Gunawan.
Relawan dari Masjid Ar-Raufah Al Husna di Komplek A. Yani Satu juga turut berkontribusi dengan menyerahkan donasi yang dikumpulkan dari warga kompleks. “Mudah-mudahan apa yang kami serahkan ini bisa bermanfaat dan membantu meringankan beban saudara-saudara kita,” kata salah satu relawan.
Red
MKN
